Menulis Buku Mayor dalam Seminggu

 Menulis Buku Mayor dalam Seminggu

Pertemuan ke - 14

Narasumber : Prof. Dr. Ir. R. Eko Indrajit , M.Sc., MBA., Mphil., MA.

Moderator    : Mr. Bam's

Bismillahirrahmanirrahiim ....

" Jika engkau menyenangi yang engkau lakukan, maka engkau tidak akan pernah merasa bekerja, engkau akan dapat membagi waktumu dengan baik, bukan waktu yang membatasimu ....."

Malam ini pertemuan dibuka oleh  Sang Guru Blogger Indonesia, OmJay ....  dengan pesan yang sama disetiap pertemuan yaitu untuk menyiapkan diri agar bisa fokus dan lulus dalam kegiatan belajar menulis ini.  Perhatikan apa yang disampaikan oleh narasumber, lalu IKATLAH ILMU DENGAN CARA MENULIS DI BLOG.

Om Jay pernah mendapat tantangan dari Prof. Eko Indrajit, apakah bisa mengajak guru menulis buku dalam seminggu. Awalnya OmJay sempat ragu, tapi ternyata keraguan itu terbantahkan. Terbukti beberapa orang guru bisa mewujudkan mimpinya menerbitkan buku dalam seminggu. Malam ini kita akan mendapatkan materinya langsung dari Prof. Eko Indrajit, ketua SLCC pengurus besar PGRI melalui kegiatan kuliah online di WAG yang akan dipimpin oleh  Bapak Bambang Purwanto yang biasa disapa Mr. Bam's. Beliau adalah guru TIK di SMP Taruna Bakti Bandung yang dikenal dengan segudang prestasinya.

Mr. Bam's pun mulai memandu jalannya pertemuan malam ini dengan ajakan khasnya untuk selalu tersenyum buat keluarga tersayang, dan tidak lupa untuk menyiapkan cemilan selama pertemuan. 

Sang narasumber yang punya hobby sekolah ini menyapa seluruh guru hebat dari berbagai belahan Nusantara tercinta. Betapa senangnya beliau bisa mendapatkan kesempatan untuk sharing dan mengajak para guru yang memiliki mimpi untuk menulis serta menerbitkan buku karya sendiri. Syarat untuk menulis buku itu sederhana,  yaitu sehari-harinya suka ngobrol mengenai berbagai hal, dan bisa mengetik di komputer, baik menggunakan 10 jari maupun jari 11. 

Trik mudah menulis buku ala Prof. Eko : sederhana sekali, dimulai dari membuat Table of Content yang sederhana. Biasanya beliau mulai dengan membaginya menjadi 6 bagian, yaitu menjawab pertanyaan 5W1H. Misalnya judulnya adalah: GAMIFICATION. Maka TOC-nya menjadi: Bab 1 - Apakah gamification itu? Bab 2 - Mengapa gamification penting? Bab 3 - Di mana gamificaiton dibutuhkan? Bab 4 - Kapan gamification dipergunakan? Bab 5 - Siapa yang menggunakannya? dan Bab 6 - Bagaimana cara membuatnya.

Pendidikan yang telah dan sedang dijalani selama ini, sementara baru menyelesaikan 1 Gelar S1, 5 Gelar S2, dan 3 Gelar S3 - dan memohon doa dari kita semua agar gelar S3 keempat dapat diperoleh pada bulan Oktober tahun ini. Menurut beliau hampir satu tahun inisiatif menulis buku dalam 2 minggu ini diluncurkan oleh mereka, karena merasa tertantang oleh Oom Jay untuk membuat terobosan bagi guru-guru.

Semenjak tanggal 16 Maret 2020, hari pertama belajar dari rumah, beliau menjadi Youtuber, dimana ilmu PJJ yang sudah pelajari ketika menjadi mahasiswa di UNJ dan berdasarkan pengalaman beliau sharing ke Indonesia melalui EKOJI CHANNEL di Youtube, beliau berpesan supaya kita tidak lupa untuk  subscribe, share, dan like channel youtube nya. Hingga kini beliau cek chanel Youtube nya, secara tidak sadar sudah ada lebih dari 500 postingan video - semua adalah hasil ngobrol, rekaman, seminar, dan webinar selama masa pendemi berlangsung. Videonya berkisar pada 2 ilmu utama, yaitu PENDIDIKAN dan TEKNOLOGI INFORMASI, dimana keduanya adalah bidang keahlian beliau.

 Akhirnya pada saat beliau membuat video mengenai pendidikan yang ke-50, tiba-tiba beliau dihubungi Oom Jay untuk membuat terobosan bagi guru-guru bloger binaan beliau, di situlah secara on the spot timbul ide "gila" yang ternyata berhasil diwijudkan. Idenya adalah guru-guru yang berminat untuk menjadi penulis buku mayor, dipersilahkan untuk memilih satu dari 50 judul topik yang ada di dalam ekoji channel. Setelah masing-masing guru memilih satu judul, maka tim membuat kesepakatan,  dalam dua minggu hingga satu bulan, para guru diminta untuk menuliskan apa saja yang beliau katakan dalam video tersebut, dengan menggunakan kata-kata atau kalimat dari guru penulis. 

Akhirnya tantangan dimulai, semua yang beliau katakan dituliskan (tentu saja dengan struktur yang sudah disepakati bersama),  para guru diminta untuk melengkapi dan memperkayanya dengan referensi lain yang dapat mereka temukan di internet. Setelah satu bulan, semua hasil karya para guru yang rata-rata di atas 100 halaman, kemudian diserahkan ke Penerbit ANDI. Oleh Penerbit ANDI dilakukan reviu berdasarkan sejumlah kriteria dan indikator, dan diputuskanlah mana yang harus direvisi minor, mayor, dan yang tanpa revisi untuk diterbitkan.

Hasilnya, angkatan pertama yang diberi nama Pelopor berhasil menerbitkan 19 buah buku, dimana para guru menjadi penulis pertama dan Prof. Eko ditempatkan sebagai penulis kedua. Keberhasilan tersebut  ternyata meningkatkan motivasi dan gairah  guru-guru lain untuk menyusul berkarya, dan secara berturut-turut keluarlah angkatan berikutnya. Hal serupa akhirnya diulangi dengan bekerja sama bersama teman-teman hebat dan profesional dari Penerbit ANDI. Alhasil hingga saat ini telah lebih dari 50 buku diterima dan diterbitkan oleh Penerbit ANDI, baik dalam bentuk buku fisik maupun e-book. 

Dalam waktu dekat akan diterbitkan EKOJIPEDIA  yang isinya seperti ensiklopedia, akan ditawarkan ke berbagai perpustakaan di sekolah-sekolah Indonesia dengan harapan dapat membantu memotivias para guru dalam menghadapi era new normal, mengingat sebagian buku berkisar seputar PJJ dan pemanfaatan teknologi informasi bagi pendidikan.

Aku tidak tahu dimana ujung perjalanan ini, aku tidak bisa menjanjikan apapun. Tapi, selama aku mampu, mimpi-mimpi kita adalah prioritas.

Terimakasih Prof. Eko untuk materi malam ini, semoga ilmu yang diberikan akan terus melahirkan kebaikan-kebaikan yang tak akan pernah putus, wassalam ....